Sunday 11 December 2016

Time


Dan dipenghujung tahun ini harus di selesaikan dengan perjuangan. Jujur ini hal yang paling membingungkan, menyedakkan dada dan bisa dijadikan alasan untuk mengasihani diri. Perkara di depan siapa yang tau, tidak ada petunjuk sedikitpun. Mungkin ada sedikit keperihan karena memang ada beberapa hal yang tidak bisa secepatnya direalisasikan. Aku baru mengerti tentang kesusahanmu, ya rasanya pedih, menusuk hati dan rasa ingin mendobrak pintu meja orang itu dan menuntut hak yang harus kamu terima. Sesuatu yang diluar kendalimu dan hanya bergantung pada Tuhan.

Hari demi hari
Minggu demi minggu
Dan bulan demi bulan berlalu.
Tanpa ada kepastian.

Akupun masih ada di posisi yang sama, namun kadarnya berbeda. Sempat bertanya. Kenapa sih Dad? Apa ada yang salah? Tuhan maunya gimana? Tapi tentunya semua kembali pada kebenaran, yang menenangkan dan memberi harapan adalah Firman. Ya, Tuhan terlebih mengasihi kamu, mempedulikan kamu dari berbagai segi, semua kesakitan ini akan berhujung berkat sayang. Semua yang memuakkan ini akan berakhir dengan senyum tulus dengan rasa ucapan syukur yang sangat besar. Akupun merasakan kesakitanmu, terpancar dari raut wajahmu, meskipun kadang kamu tersenyum, namun kadang dibalik senyum itu terdapat rasa perih dan sakit mendalam, ya sayang aku merasakannya, kepedihan dan kebahagiaanmu, aku ingin Tuhan terlebih bekerja luar biasa di hidupmu meskipun jalannya sama sekali tidak pernah kita ketahui. Tidak tau kapan, bagaimana dan seberapa lama. Aku hanya bisa berdoa dan memberi dukungan saat kamu mulai ragu. Mari kita berjalan bersama :')
Immanuel

No comments:

Post a Comment

Hot Spring